Saturday, December 13, 2014

AMMOTROL, herbal pengontrol amonia

AMMOTROL adalah serbuk larut air yang mengandung ekstrak herbal, bahan yang mampu mengurangi bau amonia di area peternakan serta meningkatkan produktivitas ternak.


Indikasi AMMOTROL
  • Unggas : Mengontrol kadar amonia dan bau kandang di area peternakan, menurunkan FCR (Feed Conversion Ratio), meningkatkan berat badan, dan memperbaiki produksi telur

  • Babi : Mengontrol kadar amonia dan bau kandang di area peternakan, meningkatkan berat badan

  • Ruminansia : Mengontrol kadar amonia dan bau kandang di area peternakan, meningkatkan performa ternak
Keunggulan AMMOTROL
  •    Terbuat dari bahan herbal.   AMMOTROL dapat digunakan setiap hari dalam jangka waktu lama untuk menghilangkan bau kandang tanpa menimbulkan efek samping dan residu bagi ternak, karena terbuat dari ekstrak herbal.
  • .   Aplikasi praktis melalui semprot atau lewat air minum.   Penggunaan AMMOTROL bisa diaplikasikan dengan 2 cara, yaitu disemprotkan ke feses atau dilarutkan dalam air minum.                   Kedua aplikasi pemberian tersebut sama-sama efektif mengurangi bau kotoran ayam dalam kadang. Jika kadar amonia di dalam kandang sudah sangat tinggi (ditandai dengan bau kandang ayam yang sangat menyengat), maka sebaiknya AMMOTROL diberikan dengan 2 aplikasi sekaligus, yaitu melalui semprot dan air minum.

  •     Dapat dicampur vitamin dan antibiotik.  AMMOTROL bisa diberikan bersamaan/dicampur dengan vitamin atau antibiotik. Glycocomponent dan saponin steroid yang  terkandung dalam ekstrak herbal tergolong ke dalam glikosida triterpenoid yang tersusun atas senyawa gula sehingga tidak akan bereaksi/berikatan dengan vitamin maupun zat aktif antibiotik jika dicampur (Francis et al., 2002).

Dosis dan Aturan Pakai
Unggas : 0,5 – 1 gram per 2 liter air minum, diberikan setiap hari selama 1 – 2 minggu

Babi, sapi, kambing, dan domba: 1 gram per kg pakan, diberikan setiap hari selama 1 – 2 minggu

Untuk disemprot ke feses:

Pemberian awal : 30 gram serbuk dilarutkan dalam 1,5 liter air, disemprot ke 1 m3 (1000 liter) feses. Ulangi tiap 3 hari selama 15 hari

 Pengulangan : 15 gram serbuk dilarutkan dalam 1,5 liter, disemprot ke 1 m3 (1000 liter) feses seminggu sekali


Nomor Registrasi :  Indonesia : KEMENTAN RI No. D 12104369 FTS
sumber: info.medion.co.id

No comments:

Post a Comment